Antrean Haji 16 Tahun

Antrean Haji 16 Tahun

CURUP, Bengkulu Ekspress - Minat masyarakat Rejang Lebong untuk menunaikan ibadah haji ke Makkah setiap tahunnya terus bertambah. Bahkan hingga saat ini jumlah masyarakat Rejang Lebong yang sudah mendaftar haji mencapai Rp 3.965 orang. \"Hingga saat ini daftar tunggu keberangkatan haji dari Rejang Lebong ini mencapai 3.965 orang,\" sampai Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Rejang Lebong, Akhmad Hafizudin.

Dengan jumlah daftar tunggu haji yang mencapai 3.965 orang tersebut, kemudian kuota yang diterima Kabupaten Rejang Lebong setiap tahunnya sebanyak 235 orang, maka menurutnya, saat ini daftar tunggu haji di Kabupaten Rejang Lebong tersebut baru akan habis pada tahun 2035 mendatang atau 16 tahun lagi.

\"Artinya, bila ada yang mendaftar saat ini, dan kita tidak mendapat kuota tambahan maka mereka baru bisa berangkat pada tahun 2015 nanti,\" tambah Hafiz.

Dijelaskan Hafiz, tingginya daftar tunggu haji di Kabupaten Rejang Lebong tersebut, hal tersebut karena kesadaran masyarakat Rejang Lebong untuk menunaikan rukun islam kelima tersebut semakin tinggi. Selain itu, juga dikarenakan adanya peningkatan ekonomi masyarakat Rejang Lebong sehingga mereka mampu untuk mendaftar dan masuk dalam daftar tunggu haji.

Hafiz berharap, minat masyarakat Rejang Lebong untuk berangkat menunaikan ibadah haji tersebut, juga sejalan dengan program Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong yang akan menjadikan Rejang Lebong sebagai Kota Relegius. Disisi lain, terkait dengan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2019 sendiri, Hafiz menjelaskan saat ini masih dalam proses pengusulan dari Kementerian Agama ke DPR RI. Setelah nanti dilakukan pembahasan dan disetujui, besaran BPIH akan dibuat keputusan mengenai BPIH tahun 2019.

\"Meskipun besar BPIH tahun ini belum diputuskan, namun biasanya tidak akan jauh berbeda dengan tahun 2018 kemarin,\" paparnya.

Untuk tahun 208 sendiri, menurut Hafiz sebesar Rp 33 juta per orang. Besaran BPIH sendiri menurutnya akan disesuai dengan nilai tukar dolar saat itu. Meskipun besaran BPIH belum ditentukan oleh pemerintah pusat, namun sejumalh tahapan untuk keberangkatan haji di Kabupaten Rejang Lebong sudah mulai mereka laksanakan seperti pembuatan paspor. \"Untuk keberangkatan haji tahun ini akan dilaksanakan Bulan Juli mendatang, untuk untuk informasi resminya belum kami terima,\" demikian Hafiz.(251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: